Mataram, MEDIA—Hari Pertama PJ Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) masuk Kantor disambut oleh Aliansi Solidaritas Mahasiswa dan Rakyat NTB Untuk Tramena menuntut untuk segera mebuka Akses Air Bersih ke Desa Gili Indah. Senin, (01/07).
Aliran air bersih ke Gili Meno dan Trawangan telah beberapa kali di buka dan tutup, dan sekarang akses air itu ditutup. Masyarakat Gili Indah sudah hampir 1 bulan lebih tidak mendapat akses air bersih dan ini menimbulkan banyak masalah dimasyarakat.
“Kami masyarakat Gili Indah menuntut untuk secepatnya pemerintah membuka akses air bersih, dan terkhusus kami di Gili Meno sudah 1bulan lebih tidak ada air bersih” Orasi, dari salah satu masyarakat Gili Meno.
Yudiatna Dwi Sahreza, Sekjen BEM Universitas Mataram, selalu Kodum Aksi menyampaikan bahwa Goal gerakan ini adalah PJ Gubernur yang baru keluar menemui masa aksi.
“Goal dari gerakan yang kami PJ Gubernur hadir menemui Kami, dan memberikan pernyataan sikap terhadap masalah krisis air di Tramena” Ucapnya
Humas aksi setelah melakukan banyak negosiasi dan keluar menyampaikan bahawa PJ Gubernur tidak mau keluar untuk menemui masa aksi.
” PJ Gubernur tidak mau keluar menemui kita” Ungkap humas aksi.
Pada Pukul 12.50 Wita Asisten II Gubernur NTB, H. Fathul Gani keluar menemui masa aksi. Kami berharap untuk akses air segera diselesaikan oleh pemerintah dan tanpa adanya kerusakan lingkungan yang terjadi Ungkap perwakilan masyarakat.
Menanggapi hal tersebut Asisten II menyampaikan bahwa kita sudah melakukan langkah awal untuk masalah ini.
“Untuk Gili Air dan Gili Trawangan air sudah dibuka untuk aksesnya dan yang belum sekarang ini hanya Gili Geno saja” Ucapnya.
Langkah yang di ambil dari pihak Gubernur untuk menangani masalah ini dengan melakukan langkah penanganan awal.
“Kami sudah menyiapkan berapa kapal, tandon air supaya bisa mengalirkan air bersih ke Gili Meno dan ini solusi jangka pendek yang kami lakukan”. Lanjutnya.
Masa Aksi tergabung dalam Solidaritas Mahasiswa dan Rakyat NTB Untuk Tramena yang terdiri dari 14 lembaga yaitu : BEM Unram, DPM Unram, AMP(Aliansi Mahasiswa Papua), DPM Undikma, BEM Pertanian Unram, BEM FHISIP Unram, BEM UNHAZ, KPR (Kesatuan Perjuangan Rakyat), PMJ (Perkumpulan Mahasiswa Jabodetabek), BEM FKIP Unra, DPM UNHAZ, FMN (Front Mahasiswa Nasional), Wanapala NTB, Sahabat Hijau Lestari. (albn).