Lombok Timur, MEDIA – Kelompok KKN Tematik Desa Sepapan, Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur mengadakan kegiatan Kelas Pencegahan dan Penanggulangan Stunting untuk Ibu Hamil pada 14 hingga 16 Juli lalu.
Kegiatan kelas tersebut diawali dengan rangkaian penyampaian materi dari ahli mengenai kehamilan pada Kamis, (14/7) lalu.
Kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi terkait kesehatan lingkungan gigi, dan gizi oleh Tenaga Ahli pada Jumat, (15/7).
Pada hari terakhir kegiatan, sosialisasi tersebut berfokus pada pencegahan potensi kelahiran stunting pada anak balita, dengan kata lain gagal tumbuh akibat kekurangan gizi kronis dan juga kondisi kesehatan Ibu pada saat hamil hingga melahirkan.
Tujuan kelas tersebut tidak lain untuk meningkatkan pengetahuan, merubah sikap dan perilaku ibu agar memahami tentang kehamilan, perubahan tubuh dan keluhan selama kehamilan, perawatan kehamilan, persalinan, perawatan nifas, KB pasca persalinan, perawatan bayi baru lahir, dan sebagainya pada Masyatakat Desa Sepapan.
Desa Sepapan sejak tahun 2015 sudah gencar mensosisalisasikan masyarakat bebas stunting dalam bentuk Posyandu
Ahli Gizi Julia Sari Rizki S.Tr.Gz mangatakan bahwa sosialisasi ini sangatlah berguna.
“Apalagi bisa rutin dilaksanakan kelas Ibu hamil, terutama untuk Ibu yang baru pertama kali hamil,“ lanjutnya.
Selain itu, kelompok KKN juga membagikan makanan sehat kepada Ibu hamil, agar selama kegiatan tersebut kondisi fisik dan kesehatan ibu hamil tetap terjaga.
Kegiatan ini mendapat respon positif dari masyarakat. Hal ini dapat dilihat dari ungkapan salah seorang ibu hamil yang hadir selama kegiatan berlangsung.
“Alhamdulillah, kegiatan adek-adek KKN berhasil berjalan lancar, semoga kedepannya bakal tetap ada kegiatan serupa,” kata Zahratul Fatimah, salah seorang ibu hamil.
Asro Laila seorang bidan di dusun setempat sangat bersyukur dan berterima kasih atas acara ini.
“Terima kasih buat adik adik, karena acara ini berkaitan dengan saya sebagai bidan di dusun ini,” katanya. (mrm/adv)