Media Unram – Pandemi Covid-19 nampaknya menjadi semangat baru sejumlah pemuda Desa Jerowaru, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur. Hal itu diwujudkan dengan mendirikan Sanggar Bale Ilmu.
Ketua sekaligus pendiri Bale Ilmu Jerowaru, Marta Anwar menjelaskan, Bale Ilmu Jerowaru didirikan atas dasar keprihatinan terhadap anak-anak yang tidak aktif bersekolah karena pandemi Covid-19, juga untuk membantu pemerintah dalam bidang pendidikan.
“Saya mengajak pemuda-pemuda yang lain untuk ikut serta, karena juga pemuda-pemuda kita di sini banyak sekali yang bisa di bidangnya dan alhamdulillah teman-teman ini dengan senang hati sepakat untuk mendirikan Bale Ilmu ini,” katanya kepada Media Unram, Kamis (3/12).
Kemudian, lanjut Marta, sanggar yang berdiri 3 Agustus 2020 tersebut memiliki tenaga pengajar sebanyak lima orang. Kini, mereka berusaha memaksimalkan mata pelajaran Bahasa Inggris, karena itu merupakan kegemaran anak-anak di sana.
“Walaupun tutor yang lain sudah siap untuk mengajar mata pelajaran yang lain,” tambah pemuda yang juga pegiat pariwisata ini.
Ia mengaku, terkait lokasi dan fasilitas, seperti buku, bangku dan sebagainya menggunakan dana pribadi. Tidak ada bantuan dari pemerintah.“Kalau kita tunggu pemerintah, sepertinya tidak akan berjalan,” lanjutnya.
Rencananya, Sanggar Bale Ilmu akan mengembangkan anak-anak dalam bidang pendidikan. Sedangkan para pemuda lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) akan diberikan pembelajaran dalam bidang bisnis atau UMKM. Namun, karena pandemi Covid-19, kemungkinan hal tersebut tidak bisa diwujudkan.
Ia berharap, pemerintah mengunjungi dan melihat kegiatan pemuda. Mereka tidak pernah meminta feedback. “Kami tidak pernah menutup diri karena selama masih berjiwa sosial, mari kita bersama memajukan,” tutupnya. (san)